Dasar Perencanaan Sistem Informasi
Berbasis Komputer
Perancangan : Suatu kegiatan di dalam menciptakan suatu
kondisi baru / solusi yang didasari atas evaluasi dari konsepsi yang serasi
serta bentuk permasalahan atau kasus yang ada.
Sistem : Seperangkat
unsur-unsur yang terdiri dari manusia, mesin /alat & prosedur serta konsepsi
yang dihimpun menjadi satu untuk maksud & tujuan tertentu atau bersama.
Informasi : Data
yang sudah diolah & diklasifikasikan serta di-interpretasikan yang nantinya
digunakan untuk proses pengambilan keputusan.
PENGERTIAN SIKLUS HIDUP SISTEM
Metodologi adalah suatu cara yang
disarankan untuk melakukan suatu hal. Pendekatan sistem adalah metodologi
dasar untuk memecahkan masalah.
SIKLUS HIDUP SISTEM (System Life Cycle-SLC)
Adalah penerapan pendekatan sistem untuk
pengembangan sistem atau subsistem informasi berbasis komputer.
TAHAP-TAHAP SIKLUS HIDUP
Empat tahap
pertama adalah perencanaan, analisis, rancangan dan penerapan. Tahap-tahap ini
secara bersama-sama dinamakan siklus hidup pengembangan sistem (system development life cycle-SDLC). Tahap kelima adalah tahap penggunaannya, yg berlangsung sampai
sudah waktunya untuk merancang sistem itu kembali. Proses merancang kembali
mengakibatkan siklus itu akan diulangi lagi.
PENGELOLAAN SIKLUS HIDUP
- Saat sistem memiliki
nilai strategis atau mempengaruhi seluruh organisasi, direktur utama atau
eksekutif mungkin memutuskan untuk mengawasi proyek pengembangannya.
- Ketika lingkup sistem
menyempit dan fokusnya lebih operasional, kepemimpinan akan dipegang oleh
eksekutif tingkat yang lebih rendah seperti wakil direktur utama, direktur
bagian administrasi dan CIO.
- Komite yang memberikan
petunjuk, pengarahan dan pengendalian yang berkesinambungan disebut komite
pengarah.
- Komite pengarah yang mengarahkan penggunaan sumber daya komputer perusahaan dinamakan komite pengarah SIM.
Komite Pengarah SIM, melaksanakan 3
fungsi utama yaitu:
- Ø Menetapkan kebijakan
- Menjadi pengendali
keuangan
- Menyelesaikan pertentangan
TAHAP PERENCANAAN
- Menentukan lingkup
dari proyek
- Mengenali
berbagai area permasalahan potensial
- Mengatur urutan
tugas
- Memberikan dasar
untuk pengendalian
TAHAP ANALISIS
- Mengumumkan Penelitian
Sistem
- Mengorganisasikan Tim
Proyek
- Mendefinisikan
Kebutuhan Informasi
- Mengidentifikasi
Kriteria Kinerja Sistem
- Menyiapkan Usulan
Rancangan
- Menyetujui atau Menolak
Rancangan Proyek
TAHAP RANCANGAN
- Menyiapkan Rancangan
Sistem yang Terinci
- Mengidentifikasikan
Berbagai alternatif Konfigurasi Sistem
- Mengevaluasi Berbagai
Alternatif Konfigurasi Sistem
- Memilih Konfigurasi
yang Terbaik
- Menyiapkan Usulan
Penerapan
- Menyetujui atau
Menolak Penerapan Sistem
TAHAP PENERAPAN
- Merencanakan Penerapan
- Mengumumkan Penerapan
- Mendapatkan Sumber
Daya Perangkat Keras
- Mendapatkan Sumber
Daya Perangkat Lunak
- Menyiapkan Database
- Menyiapkan fasilitas
Fisik
- Mendidik Peserta dan
Pemakai
- Menyiapkan Usulan
Cutover
- Menyetujui atau
Menolak Masuk ke Sistem Baru
- Masuk ke Sistem Baru
TAHAP PENGGUNAAN
- Menggunakan Sistem
- Audit Sistem
- Memelihara Sistem
PROTOTYPING
Prototipe
memberikan ide bagi pembuat maupun pemakai potensial tentang cara sistem akan
berfungsi dalam bentuk lengkapnya. Proses menghasilkan prototipe disebut dengan Prototyping.
Sumber :